Saturday, August 5, 2017

ERAQQ - Bayern Juara Supercup 2017 Usai Kalahkan Dortmund Lewat Drama Adu Penalti

ERAQQ - Bayern Juara Supercup 2017 Usai Kalahkan Dortmund Lewat Drama Adu Penalti - DFL-Supercup 2017 memperjumpakan Borussia Dortmund dengan Bayern Munchen di Signal Iduna Park, Minggu (06/8). Dortmund yang bergelar juara DFB-Pokal 2016/17, sedangkan Bayern merupakan juara Bundesliga bertanding di kejuaraan DFL-Supercup 2017. Hasil seri 2-2  Sepanjang pertandingan Normal 2x45 menit, Pertandingan Berlanjut lewat Drama Adu Penalti Dan Bayern menang adu penalti 5-4.



Supercup2017 - Dortmund vs Bayern Munchen


Bayern Juara Supercup 2017 Usai Kalahkan Dortmund Lewat Drama Adu Penalti




Di babak pertama Dortmund berhasil mencetak gol lebih dahulu melalui Christian Pulisic di menit 12, tapi keunggulan itu hilang setelah Robert Lewandowski menyamakan skor pada menit 18. Anak-anak didik Peter Bosz kembali unggul berkat gol Pierre-Emerick Aubameyang menit 71, akan tetapi Bayern lagi-lagi berhasil membalas setelah sebuah kemelut di depan gawang membuat Lukasz Piszczek menciptakan gol bunuh diri pada menit 88.

Kehebatan kiper Sven Ulreich menahan tendangan Sebastian Rode dan Marc Bartra dalam adu penalti memastikan Bayern jadi juara.

Di DFL-Supercup edisi sebelumnya, Bayern keluar sebagai juara dengan kemenangan 2-0 atas Dortmund lewat gol-gol Arturo Vidal dan Thomas Muller. Kali ini, meski lewat perjuangan yang lebih keras, Bayern sukses mempertahankan gelarnya.

Kecerobohan Javi Martinez membuat Pulisic bisa merebut bola dan membawanya ke dalam kotak penalti. Satu lawan satu dengan Ulreich, Pulisic menuntaskannya dengan sebuah finishing yang dingin. Pelatih Bayern Carlo Ancelotti kelihatan marah di bangku cadangan.

Hasil seri setelah Lewandowski menerima crossing Joshua Kimmich yang lepas di sisi kanan dan Lewandowski sukses menyelesaikan Hasil dortmund 1 dan Bayern 1.

Dortmund kembali unggul berkat penyelesaian berkelas Aubameyang. Diawali sebuah serangan balik cepat, Ousmane Dembele mengoper through ball pada Aubameyang. Kiper bayern mencoba menerjang, tapi Aubameyang dengan tenang men-chip bola untuk memasukkan bola ke dalam gawang, dortmund 2 bayern 1.

Dortmund seharusnya sudah berada di ambang kemenangan. Namun sebuah gol bunuh diri Roman Burki di menit 88 menghilangkan kemenangan mereka. VAR juga berperan dalam kejadian ini, Dortmund 2 bayern 2

Tak ada pertambahan waktu. pertandingan langsung masuk babak adu penalti. Bayern memperoleh giliran pertama.

Penendang perdana Bayern adalah Lewandowski, dan gol. Dembele dari kubu Dortmund juga menjalankan tugasnya dengan sempurna.

Bayern sempat khawatir setelah Kimmich, penendang ketiga, gagal memasukkan penaltinya. Dortmund tak bisa memanfaatkannya. Rode, penendang keempat, dan Bartra sebagai penendang keenam gagal dengan penalti mereka. Ulreich jadi pahlawan dengan menangkis penalti mereka berdua.

Bayern pun saat ini menjadi tim dengan titel juara DFL-Supercup terbanyak. Bayern menjuarai turnamen ini enam kali (1987, 1990, 2010, 2012, 2016, 2017). Mereka sekarang unggul satu atas Dortmund, yang menjuarainya pada edisi 1989, 1995, 1996, 2013 dan 2014.



Dortmund: Burki - Piszczek, Bartra, Sokratis, Zagadou (Passlack 77') - Sahin, Castro, Dahoud (Rode 46') - Dembele, Pulisic (Philipp 90'), Aubameyang.

Bayern: Ulreich - Rafinha, Hummels, Martinez (Süle 60'), Kimmich - Vidal, Rudy, Tolisso (Sanches 84') - Muller (Coman 67'), Ribery – Lewandowski. 











POSTED BY : ERAQQ
ERAQQ


EmoticonEmoticon